Terinspirasiku dalam katamu ...
Terpejam sejenak diantara daun itu ... tertambat lamunanku membentang di nirwana ... merasakan gejolak hati dalam dekapan rembulan ...
Sastraku berbicara menuai tabir hidup yang remang dan berkabut .... di jendela ini a bertengadah memandang biru langitmu ... dan berkataku dalam pikirku ... siap terbangkah diriku menggapai semua itu ... tanpa keraguan dan gundahku ...
Kulambangkan semua itu dalam narasi jejakku ...
Mb@h
071215
Monday 7 December 2015
Hanya Diam
Diam ku tersudut ..
Diam ku terjerat ...
Diam ku terbuang ...
Diam ku dan diam ...
Imaji ku terbelah diantara bongkahan hati yang busuk ...
Kulambangkan sosok ku seakan terbang ...
Kuhemapas sekilas tak berbekas
Terlenaku akan karyamu dwipangga ... syair cinta yang bertabur darah .....
Gejolak nurani menegur sapa pikir ku .... untuk kembali dan bangkit
Sebelum matahari terbit ...
Mb@h
071215
Diam ku terjerat ...
Diam ku terbuang ...
Diam ku dan diam ...
Imaji ku terbelah diantara bongkahan hati yang busuk ...
Kulambangkan sosok ku seakan terbang ...
Kuhemapas sekilas tak berbekas
Terlenaku akan karyamu dwipangga ... syair cinta yang bertabur darah .....
Gejolak nurani menegur sapa pikir ku .... untuk kembali dan bangkit
Sebelum matahari terbit ...
Mb@h
071215
Masa Lalu
Terseretku dalam masa lalu ...
Menempaku dalam gerak ...
Terpesonaku dalam khayal mu ...
Menanti sebuah kerinduan dekapanmu ...
Tak sedikitpun ruang bagiku ...
Tenggelamku dalam kumpulan diksi yang indah ...
Ini tak wajar untuk kuungkap ...
Satu fakta terjadi dalam ilhamku
Kuterperanjat .... melihat mu di mimpiku ... saat masa itu ...
Sesak ku rasakan .... rasa ini begitu kuat walaupun terbungkus buntalan waktu yang tak berujung, kukayuh sampan ini lagi untuk melihat dan menantimu dalam gelap ... di pusaran waktu yang tak mungkin kembali ...
Laraku ... begitu kuat seiring derap kasih dan cintaku ...
Tapi tetap ku jaga rasa ini ... sampai mati ...
Yakinku akan rasamu ...
Mb@h
071215
Tuesday 1 December 2015
Renungan ...
Terdiam merenungkanmu kini ...
Terasa jauh ... memang ...
Kucoba kulukiskan kembali tarian hati tanpa nada ... di hatimu ...
Hanya detak jantungku yang bergetar saat ini ...
Kucoba meraba lagi benda berharga yang hilang ... dalam hatiku ...
Ingin kuukir kembali kata-kata itu di hatiku ...
Resahku memang tak berujung untuk itu ...
Tapi jalanku membawaku ke gerbang cinta itu ...
Lelah aku mendaki satu kata itu ...
Penatku menyerang tak beralasan ...
Muramku menyebar tanpa arah ...
Ingin kucoba lagi dengan kata itu ...
Cinta ... tanpa nafsuku ...
Mbah
31/11/2015
Terasa jauh ... memang ...
Kucoba kulukiskan kembali tarian hati tanpa nada ... di hatimu ...
Hanya detak jantungku yang bergetar saat ini ...
Kucoba meraba lagi benda berharga yang hilang ... dalam hatiku ...
Ingin kuukir kembali kata-kata itu di hatiku ...
Resahku memang tak berujung untuk itu ...
Tapi jalanku membawaku ke gerbang cinta itu ...
Lelah aku mendaki satu kata itu ...
Penatku menyerang tak beralasan ...
Muramku menyebar tanpa arah ...
Ingin kucoba lagi dengan kata itu ...
Cinta ... tanpa nafsuku ...
Mbah
31/11/2015
Inginku Tidur Dalam TembangMu
Inginku tidur dalam tembangMu ...
Mengantarku ke sebuah istana ...
Lemahku berfikir dan nampak lembayung hidup seakan menepi di otakku ...
Ingin kutulis lagi cerita itu ...
Diatas kertas dengan pena kehidupan ...
Kucongkel, Kudobrak, Kutendang asaku tak henti berteriak ...
Menembus rimba terlebat yang pernah kulihat ...
Tapi tetap kuingat jalan panjang yang buatku jenuh dan tetap kuingat perjuangan yang buatku terkesan ...
Kubedah lagi kain putih yang besinar ... inginku masuk didalmnya ...
Merubah otak dan hatiku untuk bersujud kepadaMu ...
Mbah
31/11/2015
Mengantarku ke sebuah istana ...
Lemahku berfikir dan nampak lembayung hidup seakan menepi di otakku ...
Ingin kutulis lagi cerita itu ...
Diatas kertas dengan pena kehidupan ...
Kucongkel, Kudobrak, Kutendang asaku tak henti berteriak ...
Menembus rimba terlebat yang pernah kulihat ...
Tapi tetap kuingat jalan panjang yang buatku jenuh dan tetap kuingat perjuangan yang buatku terkesan ...
Kubedah lagi kain putih yang besinar ... inginku masuk didalmnya ...
Merubah otak dan hatiku untuk bersujud kepadaMu ...
Mbah
31/11/2015
Subscribe to:
Posts (Atom)